Identifikasi dan Kelimpahan Plankton di Tambak Udang Vannamei (Litopenaeus vannamei) Desa Sawojajar Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes

Authors

  • Sri Mulatsih,
  • Karina Farkha Dina
  • Ninik Umi Hartanti
  • suyono
  • Nurjannah
  • Sutaman
  • Narto
  • Rosanti Diah Safitri

Keywords:

Pond, Shrimp vannamei, Plankton

Abstract

Ponds in Indonesia, especially in Brebes district, usually produce export-oriented fishery products that have high

economic value. One of the fishery products currently being developed is vannamei shrimp (Litopenaeus

vannamei). The presence of plankton in the water can be used as an indicator of water quality because it is

strongly influenced by water quality. The purpose of this study was to estimate the abundance and stability of

pond water from biological measurements (variation, diversity, and dominance of plankton) in the Sawojajar

vannamei shrimp ponds. The method used is quantitative and descriptive at random. The results showed that the

value of the abundance of phytoplankton ranged from 3451 to 6895 cells/mL, with the highest relative

abundance being the type of Bacillariophyta. Meanwhile, the abundance of zooplankton ranged from 45 to 525

ind/mL, with Rotifera having the highest relative abundance. The diversity index status (H') is moderate, the

uniformity index (E) is high, and the dominance index is low. Phosphate and COD found were high, as were

other water qualities such as DO and temperature. Optimum pH, salinity, and brightness

References

Abreu JL, Brito LO, De Lima PCM; Silva SMBC, Severi W, Gálvez AO (2019) Effects of addition of Navicula sp.(diatom) in different densities to postlarvae of shrimp Litopenaeus vannamei reared in a BFT system: Growth, survival, productivity and fatty acid profile. Aquac Res 50(8):2231-2239. https://doi.org/10.1111/are.14104

Adani, N. G., M.R. Muskanonfola, dan I.B. Hendrarto. 2013. Kesuburan Perairan Ditinjau dari Kandungan

Klorofil-A Fitoplankton: Studi Kasus di Sungai Wedung, Demak. Diponegoro Journal of Maquares. 2 (4): 38-45.

Affan, J.M. 2012. Identifikasi Lokasi untuk Pengembangan Budidaya Karamba Jarring Apung (KJA) berdasarkan Faktor Lingkungan dan Kualitas Air di Perairan Timur Bangka Tengah. depik. 1 (1): 78-85.

Amanta, R., Z. Hasan., dan Rosidah. 2012. Struktur Komunitas Plankton di Situ Patengan Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Jurnal perikanan dan Kelautan. 3 (3): 193-200.

Amelia, C.D., Z. Hasan, dan Y. Mulyani. 2012. Distribusi Spasial Komunitas Plankton sebagai Bioindikator Kualitas Perairan di Situ Bagendit

Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat. Jurnal Perikanan dan Kelautan. 3 (4): 301- 311.

Augusta, T.S. 2013. Struktur Komunitas Zooplankton di Danau Hanjalutung Berdasarkan Jenis Tutupan Vegetasi. Jurnal Ilmu Hewani Tropika. 2 (2): 68-74.

Barus, T. A., 2004. Faktor-Faktor Lingkungan Abiotik dan Keanekaragaman Plankton sebagai Indikator Kualitas Perairan Danau Toba. Manusia dan Lingkungan. 11(2): 64-72.

Basmi, H.J. (2000). Planktonologi: Plankton sebagai Indikator Kualitas Perairan. Bogor: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor.

Budiardi, T., I. Widyaya, dan D. Wahjuningrum. 2007. Hubungan Komunitas Fitoplankton dengan Produktivitas Udang Vaname (Litopenaeus vannamei) di Tambak Biocrete. Departemen Budidaya Perairan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor. Jurnal Akuatik Indonesia, 6 (2): 119 – 125.

Dewiyanti, G.A.D., B. Irawan dan N. Moehammadi. 2015. Kepadatan danClarias Vol 4 No 2, Bulan Oktober Tahun 2023 8 Keanekaragaman Plankton di Perairan Megetan Kabupaten Sidoarjo Provinsi Jawa Timur dari Daerah Hulu, Daerah Tengah dan Daerah Hilir Bulan Maret 2014. Jurnal Ilmiah Biologi. 3 (1): 37-46.

Effendi, H. 2003. Telaah Kualitas Air bagi Pengelolaan Sumberdaya dan Lingkungan Perairan. Kanisius, Yogyakarta.

Ersa, S. M. M., A. Suryanto dan Suryanti. 2014. Analisa Status Pencemaran dengan Indeks Saprobitas di Sungai Klampisan Kawasan Industrim Candi, Semarang. Diponegoro Journal of Maquares. 3(4): 216-224.

Faturohman, I., Sunarto dan I. Nurruhwati. 2016. Korelasi Kelimpahan Plankton dengan Suhu Permukaan Laut di Sekitar PLTU Cirebon. Jurnal perikanan kelautan. 7 (1): 115-112.

Faturohman, I., Sunarto dan I. Nurruhwati. 2016. Korelasi Kelimpahan Plankton dengan Suhu Permukaan Laut di Sekitar PLTU Cirebon. Jurnal perikanan kelautan. 7 (1): 115-112.

Fitriyah, Y., B. Sulardiono, dan N. Widyorini. 2016. Struktur Komunitas Diatom di Perairan Tandon air untuk tambak Garam di desa kedung mutih kecamatan wedung, Demak. Diponergoro journal of maquares. 5(2): 11-16.

Halidah. 2016. Keanekaragaman Plankton pada Hutan Mangrove di Kepulauan Togean Sulawesi Tengah. Info teknis EBONI. 13 (1): 37-44.

Hamzah, F., C.K. Tito., dan Y. Pancawati. 2015. Pengaruh Faktor Lingkungan terhadap Struktur Komunitas Plankton pada Ekosistem Mangrove Muara Angke, Jakarta Utara. Balai Penelitian dan Observasi Laut: 1-14.

Hasanah, A.N., N. Rukminasari, dan F.G. Sitepu. 2014. Perbandingan Kelimpahan dan Struktur Komunitas Zooplankton di Pulau Kodingareng

dan Lanyukang, Kota Makassar. Torani. 24(1): 1-14.

Heriyanto, N.M. 2012. Keragaman Plankton dan Kualitas Perairan di Hutan Mangrove. Buletin Plasma Nutfah. 18 (1): 38-44.

Hermawan, A. T., Iskandar, dan U. Subhan. 2012. Pengaruh Padat Tebar Terhadap Kelangsungan Hidup Pertumbuhan Lele Dumbo (Clarias

gariepinus Burch.) Di Kolam Kali Menir Indramayu. Jurnal Perikanan dan Kelautan. 3 (3): 85-93.

Hermawati, A. W. S., R. Kusdarwati, S. Sigit, Dan A. S. Mubarak. 2009. Pengaruh Konsentrasi Kadmium Terhadap Perubahan Warna Dan Persentase Jenis Kelamin Jantan Anakan Daphnia Magna. Jurnal Ilmiah Perikanan Dan Kelautan . 1(1): 43-50.

Hidayat, D., R. Elvira, dan Fitmawati. 2015. Keanekaragaman Plankton di Danau Simbad Desa Pulau Birandang Kecamatan Kampar Timur Kabupaten Kampar Provinsi Riau. Jom FMIPA. 2(1): 115-129.

Hidayat, Muslich. 2013. Keanekaragaman Plankton di Waduk Keuliling Kecamatan Kuta Cot Glie Kabupaten Aceh Besar. Jurnal Biotik. 1 (2): 67- 136.

Hidayat, Muslich. 2013. Keanekaragaman plankton di Waduk Keuliling Kecamatan Kuta Cot Glie Kabupaten Aceh Besar. Jurnal Biotik. 1 (2): 67- 136.

Iswanto, C. Y., S. Hutabarat, dan P.W. Purnomo. 2015. Analisis Kesuburan Perairan berdasarkan Keanekaragaman Plankton, Nitrat

dan Fosfat di Sungai Jali dan Sungai Lereng Desa Keburuhan, Purworejo. Diponegoro Journal of Maquares. 4(3): 84-90.

Karya Tani mandiri, (2009). Pedoman Budidaya Beternak Ikan Mas. CV. Nuansa Aulia. Bandung. Keputusan Menteri Lingkungan Hidup No. 51. 2004.

Baku Mutu Air Laut. Llario F, Rodilla M, Escrivá J, Falco S, Sebastiá-Frasquet MT (2019) Phytoplankton Evolution during the Creation of a Biofloc System for Shrimp Culture. Int J Environ Sci Technol 16(1):211-222. https://doi.org/10.1007/s13762-018- 1655-5.

Loureiro BR, Branco CWC, Zaniboni Filho E (2011) Influence of Net- Cage Fish Farming on Zooplankton Biomass in the Itá Reservoir, SC, Brazil. Acta Limnol Bras 23(4):357- 367. https://doi.org/10.1590/S2179- 975X2012005000014

Melay, S., dan K.D. Rahalus. 2014.Struktur Komunitas Zooplankton pada Ekosistem Mangrove di Ohoi/Desa Kolser

Maluku Tenggara. Biopendix. 1 (1): 101-110.

Nontji, A. 2008. Plankton laut. LIPI press. Jakarta. 331 hlm. Novia, R., Adnan, dan I.R. Ritonga. 2016. Hubungan Parameter Fisika-Kimia Perairan dengan Kelimpahan Planlton di Samudera Hindia bagian Barat Daya. Depik. 5(2): 67-76. Nugroho, A. 2006. Bioindikator Kualitas Air. Universitas Trisakti. Jakarta.

Oktavia, N., T. Purnomo, dan L. Lisdiana. 2015. Keanekaragaman Plankton dan Kualitas Air kali surabaya. Lentera Bio. 4(2): 103-107.

Pagoray, H., dan D. Udayana. 2018. Analisis Kulitas Plankton dan Benthos Tambak Bontang Kuala Kota Bontang Kalimantan Timur. Jurnal Pertanian Terpadu.6 (1): 30- 38.

Pirzan, A.M., Utojo, M. Atmomarso, M. Tjaronge, A.M. Tangko, dan Hasnawi. 2005. Potensi Lahan Budi Daya Tambak dan Laut di Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia. 11 (5): 43-50.

Pratama, A., Wardiyanto, Dan Supono. 2017. Studi Performa Udang Vaname (Litopenaeus Vannamei) Yang Dipelihara Dengan Sistem Semi Intensif Pada Kondisi Air Tambak Dengan Kelimpahan Plankton Yang Berbeda Pada Saat Penebaran.E-Jurnal Rekayasa Dan Teknologi Budidaya Perairan.6 (1) : 643 – 652.

Radiarta, I.N. 2013. Hubungan antara Distribusi Fitoplankton dengan Kualitas Perairan di Selat Alas, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. Jurnal Bumi Lestari. 13(2): 234-243.

Rahman, E. C., Masyamsir, dan A. Rizal. 2016. Kajian Variable Kualitas Air dan Hubungannya dengan Produktivitas Primer Fitoplankton di

Perairan Waduk Darma Jawa Barat. Jurnal Perikanan Kelautan. 7 (1): 93- 102.

Ramanda, O.A., B. Sulardiono dan C. Aini. 2017. Analisa Kualitas Perairan ditinjau dari Tingkat Saprobitas dan Kandungan Klorofil di Muara

Sungai Bodri Kendal. Journal of Maquares. 6 (1): 67-76.

Rashidy, E.A., M. Litaay, dan M.A. Salam. 2013. Komposisi dan Kelimpahan Fitoplankton di Perairan Pantai Kelurahan Tekolabbua, Kecamatan

Pangkajene, Kabupaten Pangkep, Provinsi Sulawesi selatan. Jurnal Alam dan Lingkungan. 4(7): 12-16.

Romimohtarto, K dan Sri Juwana. 2007. Biologi Laut Ilmu Pengetahuan tentang Biota Laut. Djambatan Jakarta.

Rudiyanti, S. 2009. Kualitas Perairan Sungai Banger Pekalongan berdasarkan Indikator Biologis. Jurnal saintek perikanan. 4(2): 46-52. Ruga, L., M. Langoy., A. Papu., dan B. Kolondam. 2014. Identifikasi Zooplankton di Perairan Pulau Bunaken Manado. Jurnal MIPA unstrat online. 3 (2): 84-86.

Simanjuntak, M. 2009. Hubungan Faktor Lingkungan Kimia, Fisika terhadapClarias Vol 4 No 2, Bulan Oktober Tahun 2023 10 Distribusi Plankton di Perairan Belitung Timur, Bangka Belitung. Jurnal perikanan. 11(1): 31-45. Sinaga, E.L.R., A. Muhtasi, dan D. Bakti. 2016. Profil suhu, oksigen terlarut, dan pH secara vertical selama 24 jam di danau kelapa gading kabupaten asahan sumatera utara. Omni- Akuatka. 12(2): 114-124.

Sutarmanto, R. dan D. H. Sutisna. 1995. Pembenihan Ikan Air Tawar. Kanisius. Yogyakarta. Hal 54.

Tahe, Suwardi. (2008). Pengaruh Starvasi Ransum Pakan Terhadap Pertumbuhan, Sintasan, dan Produksi Udang Vannamei (Litopenaeus vannamei) Dalam Wadah Terkontrol

Widyarini, H., N.N.T.M. Pratiwi, dan Sulistiono. 2017. Struktur Komunitas Zooplankton di Muara Sungai Majakerta dan Perairan Sekitarnya, Kabupaten Indramayu, Provinsi Jawa Barat. Jurnal Ilmu dan teknologi Kelautan Tropis. 9(1): 91- 103.

Yuliana, E.M. Adiwilaga, E. Harris, dan N.T.M. Pratiwi. 2012. Hubungan antara Kelimpahan Fitoplankton dengan Parameter Fisik-Kimiawi

Perairan di Teluk Jakarta. Jurnal Akuatika. 3 (2): 169-179.

Yuliana. 2015. Distribusi dan Struktur Komunitas Fitoplankton di Perairan Jailolo, Halmahera barat. Jurnal Akuatika. 6(1): 41-48.

Yulisa, E. N., Y. Johan, dan D. Hartono. 2016. Analisis Kesesuaian dan Daya Dukung Ekowisata Pantai Kategori Rekreasi Pantai Laguna Desa

Merpas Kabupaten Kaur. Jurnal Enggano. 1(1): 97-111.

Downloads

Published

2024-02-13

How to Cite

Sri Mulatsih, Karina Farkha Dina, Ninik Umi Hartanti, suyono, Nurjannah, Sutaman, Narto, & Rosanti Diah Safitri. (2024). Identifikasi dan Kelimpahan Plankton di Tambak Udang Vannamei (Litopenaeus vannamei) Desa Sawojajar Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes. Clarias : Jurnal Perikanan Air Tawar, 4(2), 1–10. Retrieved from https://jurnal.uss.ac.id/index.php/clarias/article/view/541